LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Budaya dan Tradisi Jawa yang saat ini masih ada dan terpelihara dengan baik di dalam kehidupan masyarakat harus terus ” diuri uri ” dan dilestarikan agar tidak sampai diklaim oleh bangsa lain atau negara lain.
Demikian rangkuman dari sarasehan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hj. Kadarwati, SH.MH bersama tokoh dan pemuka masyarakat se wilayah kecamatan Karangdowo, bertempat di aula kantor desa Ngolodono kecamatan Karangdowo, hari Kamis (18/01/2024) sore.
Hadir dalam acara tersebut adalah Camat Karangdowo Tomisila Adhitama, mantan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Klaten, Yunanta dan seluruh Kepala Desa se wilayah Kecamatan Karangdowo serta para simpatisan dan pendukung Calon anggota DPRD Kabupaten Klaten dari PDI P Daerah Pemilihan Klaten V, Agus serta Calon anggota DPRD Jateng dari PDI P Daerah Pemilihan Jateng V, Hj. Kadarwati, SH.MH.
Dalam kata sambutannya, Tomisila Adhitama menyampaikan, budaya tradisional Jawa yang adiluhung harus dilestarikan agar tidak sampai diklaim oleh negara lain. Saat ini generasi muda bangsa kita sudah sangat jarang yang peduli terhadap keberadaan seni dan budaya tradisional bangsa sendiri. Sementara bangsa asing dari berbagai negara justru berbondong bondong belajar mengenai seni dan budaya tradisional kita di kampus kampus seni yang ada di negara kita.
” Sudah saatnya kita tanamkan kepada generasi muda kita untuk peduli terhadap seni dan budaya tradisional bangsa sendiri. Jangan sampai seni dan budaya kita nanti justru berkembang di negara lain yang kemudian diklaim sebagai milik mereka…” ungkap Tomisila.
Sementara Hj. Kadarwati kepada Lintassolorayanews.com menjelaskan, saat ini kita harus memperkuat bidang seni dan budaya. Jika seni dan budaya kita kuat maka bangsa kita juga akan Kuat. Generasi muda harus punya kepedulian terhadap upaya upaya pelestarian seni budaya tradisional bangsa.
” Contohnya seni budaya musik campursari. Ternyata seni musik campursari bisa berkembang menyesuaikan selera jaman. Kita enjoy menikmati pertunjukan musik campursari…” ungkap Kadarwati.
Lebih lanjut disampaikan oleh Kadarwati, upaya upaya pelestarian seni budaya tradisional itu jangan hanya sebatas jargon saja. Tetapi harus ada aksi perbuatan nyata melestarikan seni budaya tradisional bangsa kita.
” Upaya pelestarian seni budaya tradisional itu jangan hanya “jarkoni” tetapi harus ada aksi perbuatan nyata..” jelas Kadarwati.
Hal itu menurut Kadarwati sesuai dengan apa yang diamanahkan oleh Bung Karno yaitu bangsa kita ini harus berkedaulatan dalam bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang budaya. (Jon’s)
Related Posts
Di Peringatan Ultah SMP N 2 Klaten ke 73, Dilaunching IKA Espero Klaten
Peringati HUT Ke 73, SMP Negeri 2 Klaten Terus Berikhtiar Menjadikan Sekolah Unggul dan Terdepan
Peringati Dies Natalis ke 73, Keluarga Besar SMPN 2 Klaten Gelar Sepeda Santai ke Taman Hutan Kota Gergunung
Agar Lebih Dekat Dengan Warga Masyarakat, Unwidha Klaten Ikut Berpartisipasi Dalam Ajang Car Free Day